FAQ

FAQ

tanya jawab seputar konstruksi

Bagaimana memilih kontraktor yang terpercaya?

Cek portofolio dan lisensi (SIUJK).
Bandingkan harga dan kualitas material.
Tanyakan garansi pekerjaan.

Material apa yang paling awet untuk konstruksi?

Struktur: Beton bertulang, baja.
Finishing: Marmer (lantai), cat epoxy (dinding), kayu keras (furnitur).

Apa saja tahapan utama dalam proyek konstruksi?

Perencanaan (desain, studi kelayakan)
Pengurusan izin (IMB, AMDAL)
Pembangunan (struktur, utilitas, finishing)
Pengawasan dan serah terima. elit. 

Apa itu konstruksi hijau (green construction)?

Konsep ramah lingkungan dengan:
Material daur ulang.
Efisiensi energi (pencahayaan alami, solar panel).
Pengelolaan limbah konstruksi.

Apa keunggulan konstruksi baja vs beton?

Baja: Lebih cepat, tahan gempa, cocok untuk gedung tinggi.
Beton: Lebih tahan api, biaya perawatan rendah.

Bagaimana menghemat biaya konstruksi tanpa kurangi kualitas?

Rencana matang untuk hindari perubahan desain.
Pilih material lokal berkualitas.
Optimalkan waktu untuk kurangi biaya tenaga kerja.

Berapa biaya konstruksi per meter persegi?

Bervariasi tergantung lokasi dan material:
Rumah sederhana: Rp3-5 juta/m².
Bangunan premium: Rp8-15 juta/m².

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membangun rumah?

Tergantung luas dan kompleksitas, contoh:
Rumah sederhana (3-6 bulan)
Rumah 2 lantai (6-12 bulan)
Bangunan komersial (1-3 tahun).

Apa penyebab retak pada bangunan baru?

Penyusutan material.
Tanah tidak stabil.
Kesalahan desain atau pelaksanaan.

Apa yang harus diperhatikan saat renovasi?

Periksa kondisi struktur lama.
Urus izin jika mengubah bentuk bangunan.
Pisahkan area hunian dengan zona konstruksi.

+62 8 199 199 88

ayo wujudkan rumah impianmu bersama kami

Konsultasikan kebutuhan desain interior rumah anda dengan tim kami dan dapatkan solusi terbaik untuk desain interior rumah impian anda.